Tuesday, July 27, 2010

Yang Terdalam

Dulu aku sangat mengagungkan sebuah persahabatan
Sampai detik ini juga aku masih berusaha untuk mengagungkannya
Entah untuk berapa lama
Ingatanku terlalu tajam untuk mengingat setiap detik dari 5 hari yang diberikan untuk saling mengenal
Berharap semua itu terulang kembali
Namun tiap kali aku terbangun di pagi hari
Aku sadar, aku sudah menginjakkan satu langkah jauh dari harapan itu
Mungkin kata naïf yang pantas untuk semua hal itu
Seringkali ingin menangis
Seringkali ingin menahan tangis
Tapi akhirnya menangis juga
Aku bukan pujangga ulung yang bisa membuat puisi seindah dan sedalam arti yang selalu kau buat
Aku jauh dari itu
Mungkin ini sikap egois yang selalu kau tulis dalam setiap surat-suratmu 4 tahun yang lalu
Mungkin aku yang tidak siap dengan sikap egoismu ini
Mungkin aku yang terlalu berharap lebih dari kata persahabatan ini.

Jika di dunia ini ada pendosa tak termaafkan
Itu pastilah aku
Seorang pendosa yang telah mengecewakan
Orang-orang yang menyayangiku, orang-orang yang mempercayaiku.
Inilah hukuman seumur hidup yang harus aku jalani
Menyesal, itu sudah pasti, bahkan sangat menyesal

sebagai ungkapan hati yang paling dalam
untuk sebuah kata maaf
Suatu hari nanti
Dan itu pasti.


Untukmu yang pernah dan sampai saat ini kuhargai sebagai sahabat.

I Like this

*Good or bad, cry and happiness we are always together.

*Aku baru sekarang ngerasain perasaan kayak gini, humph
Menyiksa batin tapi nyaman saat kau bisa membuatku merasa lebih baik.

*It’s amazing that out of this whole world, I found the one person who makes my life complete. I feel so lucky knowing that I am sharing the precious part of my life with the most wonderful person the world.

* The world is so wild but you have built your own paradise. That is one reason why I cover you.

Kita Berandai

Mari Kita berandai
Jika aku menjadi kertas dan kau sebagai penulis
Aku adalah kertas polos, bersih, rapi dan menunggu untuk ditulisi
Saat engkau datang dan mulai menyentuh putihku, aku bahagia
Dengan penuh kelembutan engkau menitikkan sedikit demi sedikit tinta di atas kertas
Aku merasa bahagia
Namun entah mengapa kau berhenti menulis di atas kertas
Keraguan ketika hendak menulis lagi
Engkau merobekku, meremas sekuat mungkin membuatku menjadi kusut
 Kemudian melemparku ke tong sampah
Seperti itulah aku
Polos, bersih, rapi dan menunggu pasangan hidup yang mencintaiku.
Aku merasa bahagia saat engkau datang
memberikan tubuh yang haus kesejukan akan cinta
tapi entah kenapa engkau berhenti memberikan kesejukan itu
saat engkau telah menodaiku
kemudian membuangku begitu saja
kertas yang sudah kusut tidak akan bisa rapi lagi
seperti itulah aku
aku tidak bisa seperti dulu lagi disaat kau bertemu denganku
aku, kertas yang ternoda, kusut dan terbuang karena kau.

Surat Cinta Ihsan Abdul Salam #3

Surat Cinta (Finish)
Karya: Ihsan Abdul Salam

**1**
Masa silam hanya ada di buku-buku
Dan dokumen-dokumen using
Dan aku menjadi setengah gila
Menangis meraung-raung setelah membacanya
Setiap malam adalah malam pertama
Setiap pagi adalah pagi yang pertama
Dan setiap cinta adalah cinta pertama





 
**2**
Aku rindu padamu saat aku sedih
Aku rindu padamu saat aku sepi
Tapi aku paling rindu padamu
Saat aku sedang bahagia
Aku merasakan kerinduan yang mendalam ini
Tapi tak bisa memahaminya



**3**
Cinta yang agung adalah
Ketika kau menitikkan airmata
Dan masih peduli terhadapnya
Ketika dia tidak memperdulikanmu
Dan kau masih menunggu dengan setia
Ketika dia mulai mencintai orang lain
Dan kamu masih bisa tersenyum sambil berkata
“Aku turut berbahagia untukmu.”

Thursday, July 22, 2010

Curhat Colongan

Hu,umph...
      Kebiasaan, bangun pagi, niat ke kampus untuk ngurus skripsi tapi bontotnya terdampar di CCL kampus. Facebookanlah, ngedit bloglah (tapi g ada perubahan) sambil dengerin Prambors lewat headset.
      Syukur Alhamdulillah Bab IV n Vnya di acc ma dosen pembimbing. (Makasih Bu... ^_^).
      Minggu depan dah UAS. Nah giliran jadwalnya yang nggak seru. Dua mata kuliah, jaraknya seminggu. Tanggal 30 Juli & 6 Agustus (Hah, bentar lagi puasa). Mumet ni kepala. Numpuk semuanya. Tapi pencapaian minggu ini benar-benar laur biasa. Aku dapat buku dari Raditya Dika (Tanda tangannya dah nyantum lom ya?) Trus kabar yang paling penting, Cerpenku yang berjudul Acoustic version of Me dimuat di majalah Gradasi, September nanti. Apalagi yang kuharapkan? (masih banyak sih, hehehe. Dasarnya manusia, mau gimana lagi). Hey do'ain menang lomba cerpen LIP ICE-Selsun Award bulan Oktober nanti ya.... ^_^.
      Hey, semalam nonton Death Note. Gila, si L keren banget, pemerannya Matsuyama Kenichi. Suka gigit jari, makan-makanan yang manis, dan berantakan (tipe cowokku banget tuh). Seneng banget waktu liat cara ngetiknya. Lucuuuu........... (Jangan lebay deh). Pertama sih suka ma  Kira, tapi setelah L keluar
(OMG, is he L?!). Aku langsung jatuh cinta.... Benar-benar cowok tercool yang pernah kuliat.... (Wah, beneran lebay deh). 
     L. Lawliet a.k.a Ryuga Hideki a.k.a matsuyama Kenichi.
  • Name: 松山ケンイチ
  • Name (romaji): Matsuyama Kenichi
  • Profession: Actor
  • Birthdate: 1985-Mar-05
  • Birthplace: Aomori, Japan
  • Height: 180cm
  • Weight: 60kg
  • Star sign: Pisces 
   Sedikit ulasan aja tentang Kenichi.... ( Duh, kayak dah kenal aja).
   Perasaan tadi mau curhat deh, kok malah bahas Ken. Ahhh.... Cut, cut, cut..... Cuuuuttttt!!!!!!!!!
   Emosi jiwa, harap maklum.

 Once again, L. Lawliet a.k.a Ryuga Hideki a.k.a Matsuyama Kenichi.

Surat Cinta Ihsan Abdul Salam #2

Surat Cinta (lanjutan)
Karya: Ihsan Abdul Salam
**1**
Maafkan aku dan cintaku
Black heart


Yang telah mengganggu hari-harimu yang indah
Menjadi sibuk mendengar kata-kata
Yang selalu kukirimkan 
Lewat surat-surat, mimpi-mimpi dan dering-dering rindu
Yang membangunkanmu
Dan membuatmu terjaga sepanjang hari

Maafkan aku karena cintaku
Aku takkan pernah berhenti mencintaimu.





**2**
Kau Kira aku berani mencintaimu
Seperti yang ingin kulakukan?
Kau telah membuatku luluh lantak.
Mungkin aku adalah orang
yang mesti hidup seorang diri
Menjalani masa dalam sendiri
Menghitung waktu tak bertepi
tanpa kawan.
Kau kira aku berani mencintaimu?



**3**
Jangan pernah ragu memimpikan
Malam-malam panjang tak bertepi
Yang menunggumu dengan pasti
Jangan pernah sangsi menceritakan
kata-kata panjang batin
Yang menyegarkan nurani
Jangan pernah sungkan melukiskan
Gores-gores tajam rasa hati
Yang menyeruak berseru
Jangan pernah malu mencintaiku
Yang begitu malu mencintaimu.

Wednesday, July 21, 2010

Surat Cinta Ihsan Abdul Salam Seri #1

 
SURAT CINTA
karya: Ihsan Abdul Salam
 **1**
 Aku tahu dan merasakan
 Bahwa kata-kataku dalam surat ini selalu bergetar
 kata-kata yang tumbuh dari mimpi nurani ini 
 tak berdaya di hadapanmu
 Apakah kau tahu dan merasakannya?
 **2**
Kadangkala orang yang kau cintai
Adalah orang yang paling menyakitimu 
Kadangkala teman yang membawa kamu
ke dalam pelukannya dan menangis bersamamu
Adalah cinta yang tidak pernah kau sadari
**3**
Jika engkau mencintai seseorang
Jangan tunggu esok hari
Untuk mengatakan kepadanya
'Aku mencintaimu'
Karena hari itu mungkin tidak pernah ada
**4**
Kesedihan yang paling dalam adalah
Menjalani hidup ini tanpa mencintai
Tapi bukankah sama sedihnya
Jika meninggalkan dunia ini
Tanpa mengatakan pada orang yang kau cintai
Bahwa kau mencintainya
Kau benar-benar membutuhkan dirinya
Bahwa kau amat sayang padanya

Jadi, aku mulai saja dengan yang tersulit
Aku mencintaimu untuk dapat menjalani hidup yang sulit ini.

 

Monday, July 19, 2010

Aku Tunggu Lho!

Inget-inget yang dulu...
Kita sering terbahak bersama-sama
Ngerumpi ampe ngegosip rame-rame
Wauw, asyik pokoknye...

Inget-inget yang itu...
Aku kangen berat nich ma situ!
Atau mengkin situ udah lupa sama aku?
Nggak peduli! Sedikit lupa atau banyakan ingat
Aku tetap sobat baekmu
Setia mennati, kapan kita ngumpul lagi?

By  Andi Rahmant

Kekasih dalam Persahabatan

Kekasih dalam Persahabatan

Aku benar-benar mencintaimu
Aku suka kamu, sungguh!

Namun, kuingin kita tetap bersahabat
aku senang kita menjadi teman dekat
kalo kita ngomong, pasti nyambung
nggak ada beban, nyantai n langsung
enak diajak becanda & bersenda gurau bersama
lebih asyik klo berantem dan bercengkrama


Klo kita pacaran,
mau ngajak ngobrol rasanya agak segan
saling menunggu siapa yang duluan
tingkah laku kita jadi kaku
bicara mesti pikir dulu
bingung mau mengatur kalimat-kalimat baku
taku salah satu dari kita tersinggung
kita sendiri kan yang jadi malu.

 

By: Andi Rahmanto